Tuesday, January 31, 2012

Godaan Di Senja Hari

Judul asli : Tempt Me At Twilight
ISBN/EAN : 9789792260403 / 9789792260403
Author : Lisa Kleypas
Publisher : Gramedia Pustaka Utama (GPU)
Publish : 03 Agustus 2010
Pages : 424
Dimension (mm) : 140 x 210

Ini buku kiriman Secret Santa-ku, Mbak Desty Nugrainy. Pertama buka bungkusannya langsung cengar-cengir karena mikir : "Yeeaayyy...historical romance-Lisa Kleypas-Hathaways-Belum punya."
Tapi di sisi lain juga mikir : "Eng...ini buku ke-3 kan? Susah nih ngereview buku ke-3." *elusJidat*
Yup...kelemahan saya emang ngereview buku berseri. Saya lebih suka membacanya ampe habis dan memposting reviewnya sekaligus (itu pun kalo gak keburu males bikin :D). Jadi...kiriman dari Secret Santa-ku ini jadi semacam tantangan tersendiri. Makasih, Secret Santa ^__^

Seperti yang saya bilang di atas, Godaan Di Senja Hari ini adalah buku ke-3 dari serial Hathaways yang bercerita tentang liku percintaan Hathaway bersaudara. Keluarga Hathaway dikenal sebagai keluarga bangsawan yang eksentrik. Mereka tidak terlalu patuh pada aturan aristokrat dan wanita-wanitanya dikenal pintar yang mana suatu kekurangan lumayan fatal (di jaman itu, pria kurang suka wanita pintar sebagai istri, takut memberontak mungkin). Hal inilah yang membuat wanita Hathaway (walaupun punya maskawin yang besar) rada sulit laku di bursa perjodohan.

"Peluangnya memperoleh pernikahan yang pantas akan lenyap--hanya karena musang."

Dan dengan kalimat itu, dimulailah kisah tentang Poppy, putri ketiga keluarga Hathaway.
Poppy sangat mencintai keluarganya yang unik, namun dia terus memimpikan hidup yang normal, damai (ato singkatnya: hidup yang boring) dan menikah dengan pemuda dari keluarga terhormat. Impian itu terancam hancur bila surat cinta dari Michael Bayning (kekasih rahasianya) tersebar kemana-mana. Sialnya, saat ini surat itu sedang dipegang Dodger, musang peliharaan adiknya. Dan sudah jelas, Dodger tak mengerti tingginya level kerahasiaan surat itu.

Pengejaran itu membawanya berkenalan dengan Harry Rutledge. Perkenalan yang menjungkirbalikkan semua rencana Poppy.
Sejak awal bertemu, Harry sudah tertarik kepada Poppy dan bertekad memilikinya walau pun harus melakukan segala cara. Dengan cara licik, Harry berhasil memisahkan Poppy dan Michael. Dan lewat suatu insiden, Harry berhasil menyudutkan Poppy hingga gadis itu terpaksa menikah dengannya.

Namun, tak ada rahasia yang tak terungkap.
Di hari pernikahan mereka, Michael datang dan mengungkapkan segala kecurangan Harry. Walau marah, Poppy memilih tetap menjalankan rencana menikah dengan Harry, basically choosing the lesser of two evils. Dan dimulailah pernikahan yang aneh itu. Pernikahan yang memaksa mereka berdua untuk membuka diri dan hati serta belajar memaafkan.
"Aku tidak akan pernah menyesalinya. Karena jika aku tidak melakukannya, kau miliknya sekarang. Padahal dia hanya menginginkanmu jika itu mudah baginya. Tapi aku menginginkanmu dengan cara apa pun yang aku bisa. Aku menginginkanmu karena tidak ada orang lain yang seperti dirimu, dan aku tidak pernah ingin memulai hari tanpa melihatmu."
-Harry Rutledge-
I love this book.
Suka sama karakter Harry yang tegas, dewasa, tahu apa yang dia mau walopun di dalamnya selalu ada sosok bocah kesepian. Yang paling saya suka adalah : Harry gak munafik. Dari sejak awal pun dia udah ngaku kalo dia memang bukan orang yang baik dan karenanya tak bisa diharapkan menjadi "saint". Soal mengubah seorang villain jadi hero dan membuat pembaca jadi bersimpati pada sang "hero" memang Kleypas jagonya.

Suka juga sama karakter Poppy yang rasional dan berkepala dingin. Semarah apapun Poppy, dia bisa mempertimbangkan sisi positif dan negatif suatu masalah. Dari semua karakter heroine-nya Kleypas, Poppy masuk dalam daftar favorit saya. Kekurangan Poppy itu di sifatnya yang terlalu baik, bahkan kepada mantan pacarnya dan kadang rada naif.

Suka juga sama karakter-karakter pendukung yaitu anggota keluarga Hathaway lainnya. Suka sama kekompakan dan kasih sayang yang kental antara mereka. Suka dengan rahasia Catherine yang semakin terungkap. Dan yang paling saya suka, disini kita bisa melihat chemistry Leo dan Catherine yang semakin terbentuk. Prekuel yang bagus untuk buku berikutnya (Married By Morning) yang menceritakan Leo-Cath.

Suka sama endingnya yang (walaupun) tertutup, tapi bikin penasaran untuk baca buku lanjutannya.

Untuk versi Indonesia ini, saya juga suka covernya yang menggambarkan suasana senja dan bangunan besar yang saya anggap sebagai hotel Rutledge. Suka warna covernya yang bernuansa pink-ungu itu. Cantik banget :D

Yang saya kurang suka adalah proses menuju endingnya. Somehow, rasanya agak terburu-buru. Setelah santai dan ringan di awal, pas mendekati konflik akhir kok jadi makin cepat ya? Penyelesaiannya pun terasa agak diburu-buru. Tapi sungguh, itu kekurangan yang kecil dibanding nilai keseluruhan cerita ini.
"Kau tahu apa itu roda penyeimbang? Ada satu roda seperti itu di setiap jam dinding atau jam tangan. Roda itu berputar maju dan mundur tanpa berhenti. Itu yang menghasilkan suara berdetik, yang membuat jarum jam bergerak maju menandai menit. Tanpa roda itu, jam itu tidak akan bekerja. Kaulah roda penyeimbangku,Poppy."
-Harry Rutledge-
Saya sudah baca kelima serial dalam versi ebook-nya, tapi baca versi terjemahan ini bikin saya penasaran untuk membaca dan mengoleksi lima seri terjemahannya (Hehehe...mbak Desti menambah target buku yang harus saya beli di 2012 ini :D).

Karenanya saya kasi 3,5 bintang untuk Godaan Di Senja Hari versi GPU ini. Tiga bintang untuk ceritanya dan setengah bintang lagi untuk cover dan terjemahannya yang bagus banget itu. Kenapa ceritanya cuma 3 bintang? Karena yah...gak sreg sama konfliknya yang kurang tajam dan penyelesaiannya yang rada terburu-buru.

Quote of the book:
 
Poppy Hathaway : “Aku tidak akan pernah lupa kau merampas pria yang kucintai dan menempatkan dirimu di tempatnya. Aku tidak yakin bisa memaafkanmu sampai kapan pun. Satu-satunya yang kuyakini adalah aku tidak akan pernah mencintaimu. Apa kau masih ingin menikah denganku?”
Harry Rutledge : "Ya. Aku tidak pernah ingin dicintai. Tuhan pun tahu tidak seorang pun pernah mencintaiku."

8 comments :

  1. aku suka buku ini, tapi paling suka yg kedua, yg Meripen hehe

    ReplyDelete
  2. Wih, menantang nih kayaknya langsung review buku ketiga, hehe :)

    ReplyDelete
  3. @Ocemei : Aku juga suka cerita Meripen. Tapi karakter favorit tetap Cam

    @annisa : iyaa...belum pernah review buku tengah2 gini. Biasanya 1 seri full. Jadi tantangan tersendiri :D

    ReplyDelete
  4. Aku suka banget seri yg ini. Paling suka sih buku pertama. :D

    Haha, kalo gitu semangat mengkoleksi seri lengkapnya ya kakak :*

    ReplyDelete
  5. Sorry, wi..
    Pas lihat buku itu, aku malah ga ngeh itu buku ke-berapa. Soalnya saya belum pernah baca Lisa Kleypas.
    Kayaknya harus mulai dari sekarang deh :)

    ReplyDelete
  6. aku juga suka sama seri hathaway ini... tapi aku plg suka cerita meripen, klo pasangan aku suka leo-cath hehe...

    ReplyDelete
  7. @okeyzz : udah lengkap nih kecuali buku pertama. Udah susah dicari versi terjemahannya

    @desty : gak papa, mbak. aku tetap senang kok

    @ sabrina : nah...karakter kesukaan saya memang Cam. Tapi couple favorit memang Leo-Cath. Mereka serasi banget apalagi klo sedang berantem

    ReplyDelete
  8. huaaaaa pingin pingin bangeeet bacanya. Tapi sampe sekarang masih belum nemu bukunya. hiks :'(

    ReplyDelete